A: Jika generator uap gas melakukan berbagai operasi sesuai dengan persyaratan operasi selama operasi, dan melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan rutin, masa pakai dapat mencapai 10 tahun.
Selama pengoperasian generator uap, korosi merupakan faktor penting yang memengaruhi masa pakai generator uap. Jika operator melakukan kesalahan atau tidak melakukan pekerjaan pemeliharaan tepat waktu, generator uap akan mengalami korosi, yang akan membuat ketebalan badan tungku generator uap menjadi lebih tipis, efisiensi termal menurun, dan masa pakai menjadi lebih pendek.
Ada dua penyebab utama terjadinya korosi pada generator uap gas, yaitu korosi gas buang dan korosi kerak.
1. Korosi gas buang
Penyebab utama korosi generator uap adalah gas buang. Generator uap membutuhkan bahan bakar untuk terbakar, dan proses pembakaran pasti akan menghasilkan gas buang. Ketika gas buang bersuhu tinggi melewati dinding generator uap, akan muncul kondensasi, dan air kondensasi yang terbentuk akan merusak permukaan logam secara serius.
2. Korosi kerak
Penyebab utama lain dari korosi generator uap adalah korosi kerak. Misalnya, jika ketel yang kita gunakan untuk merebus air digunakan dalam waktu lama, kerak akan muncul di dalam ketel. Pertama, hal ini akan memengaruhi kualitas air minum, dan kedua, akan membutuhkan waktu lebih lama untuk merebus sepanci air. Generator uap jauh lebih besar daripada ketel, dan jika terjadi korosi, akan sangat merugikan.
Disarankan bagi perusahaan yang menggunakan generator uap gas untuk memilih produsen yang terstandarisasi dan andal saat membeli generator uap gas. Air yang digunakan dalam generator uap juga harus dilunakkan, untuk memastikan produksi generator uap yang aman. membuatnya lebih tahan lama.
Waktu posting: 09-Agu-2023